JAKARTA, iNews.id - Pemprov DKI Jakarta menemukan 771 penerima bantuan sosial pendidikan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) Tahap 2 Tahun 2023 yang tidak tepat sasaran. Salah satu indikatornya yakni kepemilikan kendaraan bermotor.
"Dari 19.042 penerima KJMU tahap 2 tahun 2023, setelah dilakukan pemadanan data, ditemukan 771 orang yang tidak tepat sasaran," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Purwosusilo dalam Rapat Kerja Komisi E DPRD DKI Jakarta, Kamis (14/3/2024).
Untuk calon penerima KJMU tahap 2 masih tahap pendaftaran sampai 21 Maret. Data mereka akan dipadankan dengan data DTKS dan Regsosek.
"Penerima KJMU lanjutan sudah mendaftar. Namun setelah itu kami akan cek apakah layak mendapatkan KJMU atau tidak berdasarkan syarat umum, syarat khusus dan larangan," tuturnya.
Sebelumnya, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi menjelaskan saat ini pemerintah tengah memastikan penerima bansos adalah mereka yang berhak menerima dan tidak berdasarkan kedekatan dengan pejabat RT/RW/Kelurahan atau Kecamatan.