Pemprov DKI Sebut Mobilitas Warga di Tempat Kerja Turun Selama PSBB

Bima Setiyadi
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo. (Foto: ist)

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyebutkan mobilitas warga Ibu Kota menurun selama Pemberlakukan Sosial Berkala Besar (PSBB) sejak diberlakukan pada 14 September 2020. Salah satunya dapat dilihat dari volume lalu lintas kendaraan dan angkutan umum yang menurun signifikan.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, berdasarkan data google, mobilitas masyarakat sejak PSBB hingga 27 September 2020 menurun di tempat kerja sekitar 5,14 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB transisi. Namun, kata Syafrin, di area permukiman, mobilitas masyarakat meningkat 4,71 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB transisi.

"Google menangguhkan sementara untuk update data mobilitas masyarakat pada sektor Retail & Rekreasi, Toko Bahan Makanan dan Apotek, Taman, dan Pusat Transportasi Umum. Sektor yang tetap dilaporkan adalah Tempat Kerja dan Area Permukiman," katanya kepada wartawan di Jakarta, Senin (5/10/2020).

Kinerja Lalu Lintas dan Angkutan pada periode 14 September-4 Oktober 2020, Syafrin mengungkapkan, juga mengalami penurunan. Volume lalu lintas kendaraan bermotor rata-rata per hari menurun sebesar 10,17 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB Masa Transisi.

Volume Lalu Lintas Sepeda rata-rata volume per hari mengalami penurunan sebesar 45,70 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB Masa Transisi.

Begitu juga Angkutan Umum Perkotaan rata-rata jumlah penumpang harian angkutan umum perkotaan adalah 613.669 penumpang per hari, mengalami penurunan sebesar 19,22 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB Masa Transisi yang mencapai 759.726 penumpang per hari.

"Angkutan AKAP juga mengalami penurunan. Rata-rata jumlah penumpang harian angkutan AKAP adalah 4.318 penumpang perhari, mengalami penurunan sebesar 29,41 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB Masa Transisi sebanyak 6.117 penumpang perhari," tutur Syafrin.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Megapolitan
13 jam lalu

Pesan Pramono ke 11 Pejabat Baru Pemprov DKI: Antisipasi Cuaca Ekstrem saat Nataru!

Megapolitan
4 hari lalu

Penjelasan Pramono soal Bantuan untuk Pedagang di Kalibata yang Lapaknya Dibakar

Megapolitan
10 hari lalu

Pramono Pastikan Pemprov DKI Sudah Kirim Bantuan Banjir Sumatra: Kami Tak Ingin Tampil

Megapolitan
12 hari lalu

Wagub DKI Jakarta Rano Karno Dukung Gelaran Bursa Kerja Inklusif untuk Penyandang Disabilitas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal