Menurut Kepala Desa Setu Daun Muhammad Jai, kejadian ini bermula saat seorang anak yang biasa mengaji pada pelaku melaporkan kejadian yang telah menimpanya pada orangtuanya. Korban mengaku telah diraba dan dicium oleh pelaku.
Mendapat laporan itu, orangtua korban mendatangi rumah sang guru ngaji. Namun, ternyata tidak hanya satu muridnya melainkan ada sekitar lima orang yang mendapat perlakuan tidak senonoh oleh EM.
Geram dengan ulah pelaku, warga pun mendatangi rumah pelaku hingga merusak rumah pelaku. Pintu dan ruang tamu pelaku hancur berantakan.
Mendapat laporan tersebut, polisi kemudian mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan terduga pelaku yang merupakan warga pendatang asal Pasar Rebo, Jakarta Timur. Untuk penyelidikan lebih lanjut, pelaku kini diamankan di Mapolres Bogor.