Praperadilan, RPA Perindo Minta Ibu Hamil Tahanan Bea Cukai Tanjung Priok Dibebaskan

Yohannes Tobing
RPA Partai Perindo meminta hakim membebaskan ibu hamil yang menjadi tahanan Bea Cukai Tanjung Priok. (Foto: Yohannes Tobing)

"Karena dia takut, kita khawatirnya ibu yang ditahan di sana, dia perlu pelayanan medis yang maksimal. Kemudian apabila nanti dia melahirkan di sana, siapa yang memberikan kesehatan anaknya yang lahir dan menginap di rumah tahanan," ucapnya. 

"Sedangkan ibunya ini adalah seorang ibu yang harus menghidupkan anak-anaknya juga, itu harapan kita ke majelis hakim memberikan seadil-adilnya dan juga oknum-oknum bea cukai tersebut segera dilakukan tindakan oleh bea cukainya," ujarnya.

Amriadi Pasaribu menjelaskan, dugaan kriminalisasi terhadap H bermula saat adanya pengiriman barang impor tekstil dari Vietnam ke Indonesia. H ditugaskan untuk mengurus barang tersebut.

"Itu adalah milik seseorang, nah ibu H disuruh mengurus barangnya namun dia hanya bisa berada di kantor tanpa bisa masuk ke pelabuhan. Atas suruhan oknum dari bea cukai dan si pemilik barang lalu mentersangkakan ibu H," kata Amriadi. 

Dari proses itulah, menurut Amriadi, pihak Bea Cukai Tanjung Priok melakukan penahanan barang tekstil dan menetapkan H jadi tersangka dan ditangkap. Kemudian H ditahan di Polres Metro Jakarta Utara.

"Dari hasil penelusuran kita dan pembicaraan kita dengan Ibu H, dia juga menerangkan bahwa dia sekarang diintimidasi, didatangi oleh Bea Cukai kemudian juga pemilik barang," katanya. 

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Purbaya bakal Rekrut 300 Lulusan SMA Masuk Bea Cukai

Buletin
10 hari lalu

Kemenkeu dan Polri Bongkar Ekspor Ilegal Produk Turunan Sawit Senilai Rp2,8 Triliun

Internasional
11 hari lalu

Duh! Penjara Inggris Keliru Bebaskan 2 Tahanan, Bikin Repot Pemerintah

Nasional
19 hari lalu

Boyamin Saiman soal Penyelundupan Mercy Bekas di Bea Cukai: Ini Tugas Pak Purbaya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal