Menurut Dimas, saat itu anak tersebut meminjam kendaraan milik Dimas. Anak itu berdalih hendak mengambil sejumlah peralatan yang bakal digunakan untuk membuka stan jualan es teh.
"Saya disuruh nunggu di lokasi yang katanya untuk stand es tehnya. Saya nunggu 5 menit tidak datang-datang dan saya samperin ke lokasi yang awal itu. Ternyata lokasi sharelocknya rumah kosong bukan rumah pelaku," katanya.
Atas peristiwa ini Dimas berniat untuk melaporkan ke pihak kepolisian.