"Menurut saya sudahlah, sudah cukup dari semua argumen ini. Lebih banyak mudaratnya daripada manfaatnya," ujar Mantan ketua MPR ini.
Bahkan, Amien Rais juga berspekulasi kalau kajian untuk memindahkan ibu kota negara bukan berasal dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), melainkan dari China.
"Sesungguhnya memindah Jakarta bukan karena menunggu studi Bappenas, tapi studi Beijing. Itu jelas sekali," katanya.