JAKARTA, iNews.id - Pemasangan papan iklan billboard dan baliho Ketua DPR, Puan Maharani di beberapa daerah menjadi perbincangan masyarakat. Di tengah polemik yang muncul, hal itu justru menjadi berkah tersendiri bagi para pekerja periklanan (advertising) dan media luar ruang.
Banyaknya order pemasangan media luar ruang tersebut membuat perusahaan jasa penyedia iklan bisa mempertahankan para pekerjanya di tengah beratnya kondisi dampak pandemi covid-19. Salah satu perusahaan periklanan yang kebanjiran job pemasangan iklan Puan Maharani bertuliskan ‘Kepak Sayap Kebhinekaan’ serta billboard dan baliho sosialisasi PPKM yaitu Gage Design yang bermarkas di Solo.
Gage Design tak hanya mengerjakan order untuk daerah Solo dan Jawa Tengah semata, tetapi juga sampai luar Jawa. Pemilik Gage Design, Bambang Nugroho mengaku fenomena pemasangan billboard dan baliho Puan Maharani membawa keuntungan yang cukup besar untuk industri advertising.
Omsetnya pun tak hanya bisa membuat perusahaannya bertahan di masa pandemi, tapi juga bisa memberikan bonus atau tambahan pemasukan kepada para pekerjanya.
“Dari mulai lockdown awal tahun 2020 beberapa kawan advertising tumbang di bulan ketiga sampai setahun karena dampak pengurangan belanja iklan media luar ruang, yang mengandalkan beberapa coorporate perusahaan di Jakarta,” ujar Bambang, Senin (9/8/2021).
Pria yang akrab disapa Bambang Gage ini menyebut, dampak pandemi covid-19 terasa sekali untuk industri periklanan luar ruang. Beberapa perusahaan memang masih bertahan bagi yang melayani penjualan produk-produk ritel lokal, namun tak sedikit pula yang akhirnya gulung tikar.
Segala upaya dilakukan sektor industri periklanan agar tetap bisa berproduksi, seperti dengan cara memasuki marketplace untuk beberapa produk printing yang memungkinkan untuk bisa dijual. Bambang mengatakan, hal tersebut perlu dilakukan agar perusahaan tetap bisa mempertahankan karyawan.