Bambang Pacul Ungkap PDIP bakal Tulis Ulang Sejarah, Tandingi Pemerintah

Achmad Al Fiqri
Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul (tengah). (Foto: Eka Setiawan)

"Bahwa subjektivitas Pak Pak Fadli Zon mau memengambil cara yang berbeda, ya dipersilakan, nanti kan ditabrakkan dengan ayat fakta, kita kan susah hari ini kalau kita hanya ngotot-ngototan," katanya. 

Bambang Pacul tak mau adu argumen terkait fakta tragedi pemerkosaan massal 1998. Dia mengatakan, biarlah fakta dan data yang dapat berbicara. 

"Jadi kalau hanya ngotot-ngotot, ya kita bikin sejarah kita sendiri dengan fakta yang kita punya sendiri, kan begitu aja, just a simple as that," katanya.

Sebelumnya, Sebelumnya, Fadli Zon memberikan penjelasan usai dikritik lantaran menyatakan tidak terdapat bukti pemerkosaan massal yang terjadi pada 1998. 

Dia mengatakan laporan tim gabungan pencari fakta (TGPF) yang dibentuk pemerintah hanya menyebut angka. Laporan itu tanpa didukung data terkait nama, waktu, peristiwa, tempat kejadian, atau pun pelaku.

"Di sinilah perlu kehati-hatian dan ketelitian karena menyangkut kebenaran dan nama baik bangsa. Jangan sampai kita mempermalukan nama bangsa sendiri," ujar Fadli dalam unggahan akun X @fadlizon, Senin (16/6/2025).

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
6 bulan lalu

PDIP Sentil Fadli Zon soal Pemerkosaan Massal 1998, Ingatkan Pidato BJ Habibie

Nasional
6 bulan lalu

Respons Istana soal Pernyataan Fadli Zon terkait Pemerkosaan Massal 1998

Nasional
6 bulan lalu

Penjelasan Fadli Zon usai Dikritik soal Pernyataan Tak Ada Pemerkosaan Massal 1998

Nasional
6 bulan lalu

PDIP Peringatkan Tulis Ulang Sejarah Harus sesuai Fakta, Jangan Ada yang Ditutupi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal