Menurut dia, Partai Demokrat akan terus mengikuti peristiwa ini dari media serta keterangan dari pihak kepolisian. “Untuk mendalami hal ini, kami akan mencari informasi secara langsung dari pihak Saudara Andi Arief dan oleh karena itu kami belum bisa menyampaikan hal apa pun terkait masalah hukum ini,” ucapnya.
Tim NIC Dittipidnarkoba Bareskrim Polri menangkap Andi Arief karena kasus narkoba. Mantan aktivis 98 itu ditangkap di sebuah hotel, Jakarta Barat, Minggu (3/3/2019) kemarin.
Dalam penggerebekan tersebut, petugas menyita sejumlah barang bukti. Polisi juga melakukan tes urine. Hasilnya, polisi memastikan urine politikus Partai Demokrat itu positif mengandung metametamin atau narkoba jenis sabu.
“Kami melakukan tes urine dan positif mengandung metametamin atau narkoba jenis sabu,” kata Kadiv Humas Polri, Irjen Pol M Iqbal, di Jakarta, sore tadi.