Dia menyampaikan, periode 1950-1980 iklim El Nina dan La Nina terjadi dengan jarak lebih lama atau 7-5 tahun. Sedangkan 1991 hingga kini terjadi jarak terjadinya lebih pendek atau 2-3 tahun.
"Periode 1991 sampai saat ini periode ulangnya semakin pendek. Sebelumnya 5-7 saat ini 2-3 tahun. Semakin sering terjadi fenomena ekstrem seperti El Nino kekeringan panjang dan La Nina musim hujan basah yang panjang," ucapnya.
Menurutnya, data perubahan cuaca yang sangat cepat tersebut menjadi bukti terjadi perubahan iklim global secara nyata. "Ini adalah fakta dan data menunjukkan perubahan iklim gelobal nyata," katanya.