JAKARTA, iNews.id - Tim inspektur Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) berangkat ke China untuk melakukan inspeksi Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) atau Good Manufacture Practice (GMP) ke sarana produksi vaksin virus corona (Covid-19) pada Kamis, 15 Oktober 2020. Ada tiga tempat yang akan dikunjungi.
Kepala BPOM, Penny K. Lukito mengatakan, dalam kunjungan itu BPOM ditemani Kementerian Kesehatan (Kemenkes), tim Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) dan PT Bio Farma.
"Tim inspektur Badan POM akan melakukan inspeksi CPOB (GMP inspection) ke tiga sarana produksi di Tiongkok, yaitu Sinovac, Sinopharm dan CanSino. Serangkaian kegiatan inspeksi tersebut bertujuan untuk percepatan akses vaksin yang aman, berkhasiat dan bermutu," ujarnya keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (16/10/2020).
Uji klinis vaksin Sinovac yang dilaksanakan tim peneliti dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad) telah memasuki tahap akhir rekrutmen subjek penelitian. Diharapkan hari ini total 1.620 subjek sudah selesai direkrut.
Uji klinis fase III di Bandung yang dimulai sejak 11 Agustus 2020 berjalan sesuai dengan rencana. Diharapkan dari uji klinis itu dapat memberi hasil sesuai dengan yang diharapkan dalam membuktikan khasiat dan keamanan vaksin tersebut.