Cerita Ketua MK Dihujat di NTB Usai Putusan Pilpres 2019

Antara
Ketua MK Anwar Usman saat memberikan kuliah umum di Jakarta. (Foto Antara).

JAKARTA, iNews.id - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman menceritakan menjadi orang yang paling dihujat oleh masyarakat di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Hujatan tersebut pascaputusan Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2019.

"Orang yang paling dihujat waktu itu adalah saya," kata Anwar Usman di Jakarta, Jumat (4/6/2021).

Hujatan terhadapnya karena NTB, terutama Kota Bima, merupakan lumbung suara dari Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. NTB merupakan kampung halamannya.

Anwar Usman menyadari hujatan dari pendukung Prabowo-Sandi kepadanya karena Tanah Bima, NTB, tempat kelahirannya sehingga hal itu berimbas pada personalnya.

Menurut dia, hal yang perlu dipahami bahwa tidak mungkin seorang hakim bisa memutuskan sebuah perkara yang dapat memuaskan semua pihak. Pasalnya, dalam memutus sebuah perkara ada dua pihak yang berkepentingan saling bertolak belakang.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Pakar Hukum Sebut Jabatan Ketua MK Tak Sah, Desak Suhartoyo dan Para Hakim Mundur

Nasional
10 hari lalu

Partai Perindo Resmi Tunjuk Fajar Marta Ketua DPD Perindo Lombok Utara

Nasional
17 hari lalu

Menteri PU Dapat Instruksi Khusus dari Prabowo untuk Tancap Gas Revitalisasi Irigasi Tua dan Sekolah Rakyat 

Destinasi
1 bulan lalu

Ribuan Wisatawan Ramaikan MotoGP Mandalika 2025, Pariwisata NTB Semakin Mendunia!

Bisnis
3 bulan lalu

BRI Peduli Gaungkan Semangat Kemerdekaan Lewat Program Literasi Anak Negeri

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal