JAKARTA, iNews.id - Jenderal TNI (Purn) Abdullah Mahmud Hendropriyono pernah gagal menjadi Panglima ABRI yang kini disebut Panglima TNI. Ketika itu mertua Jenderal TNI Andika Perkasa ini akan menggantikan Jenderal Wiranto pada tahun 1998 lalu.
Pasalnya Wiranto saat itu dianggap tak mampu menangani para demonstran. Kerusuhan, penjarahan maupun bakar-bakaran banyak mengakibatkan korban jiwa serta kerugian materi.
Penasihat Bidang Hankam Wakil Presiden, Letjen TNI (Purn) Sintong Panjaitan mengatakan bahwa Wiranto tidak melakukan tindakan penanganan.
"Jangankan tindakan represif, tindakan preventif pun juga tidak ada," kata Sintong dalam buku Sintong Panjaitan, Perjalanan Seorang Prajurit Komando yang ditulis Hendro Subroto dikutip, Rabu (10/11/2021).