Cerita Prajurit Kopassus Tak Pernah Tinggalkan Ibadah meski Bertempur di Medan Perang

Riezky Maulana
Sersan Mayor Durman (dalam lingkaran) merupakan salah satu anggota pasukan Luhut Binsar Pandjaitan semasa operasi tempur. (Foto: FB/Luhut Binsar Pandjaitan).

Pendiri dan komandan pertama Detasemen-81 Antiteror Kopassus ini mengenang, selama lima bulan operasi, Kompi A melakukan pertempuran setiap hari atau dikenal juga dengan istilah fierce battle. Mereka bertempur menghadapi pasukan Fretilin yang mempunyai motivasi tempur tinggi, kemampuan serta disiplin menembak prima, dan menguasai medan dengan sempurna.

Di tengah operasi yang melelahkan tersebut selalu ada waktu untuk istirahat makan. Pasukan Kopassus selalu menyantap bekal makanan kaleng T-1. 

Setiap siang, kata Luhut, Durman dengan setia membukakan kaleng makanan dan menyodorkan kepadanya. Kendati demikian, ada kalanya mereka memasak makanan kalau merasa bosan dengan menu ransum tempur tersebut.

Hebatnya, Durman tetap berpuasa dan tidak pernah batal. Penasaran, Luhut pun menanyakan alasan Durman terus berpuasa di tengah kondisi tersebut. 

Apa jawabnya?

“Biar lebih dekat dengan Tuhan,” kata Durman, ditirukan Luhut.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Buletin
13 hari lalu

Izin Bandara IMIP di Morowali Dicabut, Jokowi Bantah Pernah Meresmikannya

Nasional
13 hari lalu

Prabowo Panggil Luhut ke Istana, Bahas Apa?

Nasional
14 hari lalu

Jalankan Instruksi Prabowo, TNI AD Kerahkan Logistik Skala Besar ke Sumatera

Buletin
14 hari lalu

Aksi Heroik TNI Evakuasi Bayi saat Banjir Aceh, 1,5 Ton Bantuan Udara Dikerahkan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal