Jawaban itu seperti menegaskan betapa fokusnya Durman dengan hablum minallah atau hubungan manusia dengan Tuhannya. Jawaban yang tak akan pernah dilupakan Luhut.
“Tapi bagi saya, Durman juga telah menunjukkan penghormatannya kepada tugas negara dan atasannya dengan tetap bertempur dan menyediakan makanan bagi saya selaku komandannya di Kompi A. Hebat!,” ucapnya, menyanjung.
LBP, panggilan Luhut, menyebut Durman kini tinggal di Banten. Mereka pernah bertemu kembali dalam acara reuni di Cijantung.
“Saya percaya, menghormati sesama manusia adalah juga bagian dari ibadah. Semoga bulan Ramadan ini dapat kita lalui dengan damai,” ujar jenderal purnawirawan kelahiran Simargala, Huta Namora, Silaen, Toba Samosir, Sumatera Utara ini.