Charles Holland Dicopot dari Penasihat Gus Yahya, Sekjen PBNU Buka Suara

Binti Mufarida
Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul. (Foto: iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Saifullah Yusuf atau Gus Ipul buka suara terkait pencopotan Charles Holland Taylor dari penasihat khusus Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf untuk urusan internasional. Dia pun membenarkan kabar pencopotan Charles.

"Ya itu salah satunya. Coba nanti yang akan memberikan penjelasan lebih detail adalah jajaran syuriah. Tetapi semuanya bisa mengikuti dengan baik," ujar Gus Ipul kepada awak media, Senin (24/11/2025).

Dia juga mengingatkan seluruh PWNU dan PCNU untuk tetap mematuhi aturan organisasi serta tidak bersikap berlebihan. Menurutnya, kewenangan penuh dalam menjelaskan isu ini berada pada Syuriah PBNU yang dipimpin Rais Aam dan para wakilnya.

"Prinsipnya, saya minta khususnya kepada PW dan PC untuk benar-benar bersabar, tetap berada dalam frekuensinya, dan mengikuti perkembangan dan informasi yang official (resmi). Yang penting, kita serahkan kepada mereka yang memiliki otoritas itu adalah jajaran Syuriah PBNU," tutur dia.

Gus Ipul menegaskan seluruh jajaran di bawah PBNU tetap tenang dan menunggu informasi resmi. Dia mengaku enggan memaparkan substansi persoalan secara detail, tetapi memastikan keterangan resmi akan segera diberikan.

"Saya juga tidak bisa komentar terlalu banyak. Intinya nanti masalahnya nanti akan dikemukakan dan dijawab dengan baik. Publik tidak akan terbawa oleh informasi-informasi yang tidak sesuai dasar pengambilan keputusan. Ditunggu saja, mungkin dalam 1-2 hari ada penjelasan lagi," ujarnya.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Konflik PBNU Memanas, Rais Syuriah Ungkap Penyebab Perseteruan Ketum dan Sekjen

Nasional
2 hari lalu

Gus Yahya Bantah Ada Unsur Politis di Polemik Internal PBNU: Politiknya Siapa?

Nasional
2 hari lalu

Gus Yahya soal Diminta Mundur dari Ketum PBNU: Harus Sesuai Mekanisme Resmi 

Nasional
2 hari lalu

Gus Yahya: Rapat Harian Syuriah Tak Punya Legal Standing Berhentikan Ketum PBNU

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal