Dedi Mulyadi Datangi Kemendagri di Tengah Polemik dengan Purbaya, Cek Dana Mengendap

Muhammad Refi Sandi
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyambangi Kemendagri (foto: Refi Sandi)

"Jadi tidak ada yang disebut uang disimpan atau diendapkan. Kita cek dulu kan sumbernya dari BI, kita mau tanya ke BI uang 4,1 itu kapan ada uang itu? Karena di kas kami nggak ada gitu kan. Persepsi publik terbangun seolah olah daerah di tengah kebutuhan publik kegiatan pembangunan menyimpan uangnya dalam bentuk deposito di bank, masing-masing bahkan di luar bank pemerintah," tambahnya.

Dia menjelaskan, uang Rp2,6 triliun bisa dibelanjakan setiap waktu. Dia mencontohkan bahwa kebutuhan anggaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat hingga akhir Desember 2025 mencapai Rp10,5 triliun, sehingga masih ada kekurangan sebesar Rp8 triliun.

Sebelumnya, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa merespons pernyataan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang membantah adanya dana kas Pemerintah Provinsi Jawa Barat disimpan dalam bentuk deposito di bank.

Purbaya diketahui mengatakan, terdapat 15 pemerintah daerah (pemda) yang menempatkan dana kasnya di bank, termasuk Pemprov Jawa Barat dengan nilai Rp4,17 triliun. Menanggapi bantahan Dedi, Purbaya menyarankan agar Pemprov Jabar melakukan pengecekan langsung terhadap datanya sendiri.

“Saya bukan pegawai pemerintah Jabar. Kalau mau dia periksa, periksa saja sendiri,” ujar Purbaya di Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (21/10/2025).

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
2 bulan lalu

Purbaya Bocorkan bakal Ada Penangkapan Besar-besaran Mafia yang Rugikan Negara

Megapolitan
2 bulan lalu

Disentil Purbaya soal Dana Mengendap Rp14,6 Triliun, Ini Penjelasan Pramono

Nasional
2 bulan lalu

Purbaya usai Ditantang Dedi Mulyadi Ungkap Dana Mengendap Rp4,17 Triliun: Periksa Aja Sendiri!

Nasional
5 jam lalu

Kemendagri Selidiki Sumber Dana Umrah Bupati Aceh Selatan yang Pergi saat Bencana

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal