DPD RI Siap Bantu Pergunu Perjuangkan Penambahan Kuota PPPK Guru Madrasah

Tim iNews.id
Ketua DPD, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. (Foto: Ist)

Dia menyebut program yang dicanangkan dari era Menteri Pendidikan Muhajir Effendi itu belum terlaksana. Di lapangan masih dengan mudah bisa ditemukan guru-guru yang mendapat honor sangat tidak memadai. 

“Faktanya masih ada guru dengan honor 250 ribu rupiah sebulan. Jauh di bawah standar pemenuhan kebutuhan hidup. Sehingga masih banyak guru terpaksa mencari pekerjaan sampingan untuk memenuhi kebutuhan hidup,” katanya.

Doa menyebut upah itu masih jauh di bawah UMR buruh pabrik. Padahal, guru harus mendidik manusia dengan output produknya moral dan akhlak atau budi pekerti para penerus tongkat estafet bangsa dan negara ini. 

“Padahal guru adalah peletak pondasi bangsa, sekaligus penentu kemajuan sebuah bangsa. Karena kunci kemajuan dan kemakmuran negara, adalah suksesnya pendidikan dalam kualitas dan kuantitas. Ini bukan teori di dalam buku. Tetapi sudah dibuktikan oleh banyak negara yang lebih maju dari Indonesia,” katanya.

Peringatan Harlah PERGUNU ke-69 yang dihelat PERGUNU Provinsi Lampung dihadiri para tokoh serta sejumlah kiai yang memiliki madrasah di sejumlah pesantren di Lampung.

Editor : Ibnu Hariyanto
Artikel Terkait
Muslim
26 hari lalu

Dana BOS Madrasah dan BOP RA Senilai Rp4,01 Triliun Cair Pekan Ini

Muslim
3 bulan lalu

Kemenag Pacu Madrasah Berkelas Dunia dan Pusat Inovasi Internasional

Nasional
3 bulan lalu

Miris! 200 Madrasah Rusak di Lebak, Kemenag: Bantuan Terbatas dan Harus Bergilir

Megapolitan
3 bulan lalu

Legislator Perindo Dina Masyusin Dorong Madrasah-Ponpes di Jakarta Gratis Tahun Depan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal