DPR Minta KPK Jelaskan Alasan Penghentian Penyelidikan 36 Kasus Korupsi

Felldy Aslya Utama
Komisi III DPR meminta KPK menjelaskan alasan penhentian penyelidikan 36 kasus korupsi. (Foto: Ilustrasi/dok. Sindonews).

JAKARTA, iNews.id - Komisi III DPR meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjelaskan kepada publik alasan penghentian penyelidikan 36 kasus korupsi. Transparansi ini penting agar tidak menimbulkan spekulasi bahwa lembaga antirasuah itu loyo dan mulai kehilangan taji.

Anggota Komisi III DPR Arsul Sani menuturkan, meski penghentian penyelidikan dalam perkara pidana bukan hal aneh, tetapi KPK tidak boleh menghentikan begitu saja tanpa penjelasan gamblang. Interprestasi publik bisa bermacam-macam walaupun sebenarnya alasan hukumnya dapat diterima.

"Untuk menilai wajar tidaknya penghentian, maka informasinya ya perlu dijelaskan (kepada publik)," kata Arsul di Jakarta, Jumat (21/2/2020).

KPK menghentikan penyelidikan 36 kasus korupsi dengan dalih demi akuntabilitas dan kepastian hukum. Keputusan ini diambil melalui pertimbangan hukum berdasarkan Pasal 5 undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019 tentang KPK

"Ketika di tahap penyelidikan ditemukan peristiwa pidana dan bukti permulaan yang cukup, maka perkara ditingkatkan ke penyidikan. Dan, sebaliknya sebagai konsekuensi logis, jika tidak ditemukan hal tersebut maka perkara dihentikan penyelidikannya," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri di Jakarta, Kamis (20/2/2020).

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Nasional
3 jam lalu

KPK Sebut Penyelidikan Dugaan Korupsi Whoosh terkait Pembebasan Lahan

Nasional
6 jam lalu

KPK Periksa Eks Sekjen Kemnaker Heri Sudarmanto terkait Kasus Suap RPTKA

Mobil
1 hari lalu

Isi Garasi Bupati Ponorogo Tersangka Korupsi hanya Alphard dan Motor Vespa!

Nasional
1 hari lalu

Penampakan Uang Rp500 Juta Disita KPK saat OTT Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko

Nasional
2 hari lalu

Jadi Tersangka KPK, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Terjerat 3 Klaster Kasus Korupsi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal