DPR soal Wacana Jabar Dipecah Jadi 5 Provinsi: Belum Ada Urgensi

Achmad Al Fiqri
Wakil Ketua Komisi II DPR Dede Yusuf Macan Effendi. (Foto: DPR)

JAKARTA, iNews.id - Wakil Ketua Komisi II DPR Dede Yusuf Macan Effendi menilai wacana Jawa Barat (Jabar) dipecah menjadi lima provinsi belum memiliki urgensi. Dia justru mendukung jika dilakukan pemekaran kabupaten maupun kota.

"Jadi saya rasa urgensinya belum ada. Kalau kabupaten kota, saya sepakat, saya dukung," ujar Dede saat dihubungi, Kamis (26/6/2025).

Dia tak mempersoalkan usulan tersebut. Namun, dia mengatakan 80 persen wilayah hasil pemekaran provinsi baru belum bisa mandiri.

"Jadi kalau usulan boleh-boleh saja nggak apa-apa semua mengusulkan. Tapi dari pemekaran provinsi yang ada saat ini pun yang belum bisa mandiri itu ya mungkin 80 persen," tutur dia.

Politikus Partai Demokrat itu Presiden Prabowo Subianto akan menaruh perhatian terhadap usulan pemekaran daerah. Apalagi, di tengah kondisi perekonomian negara yang mengalami pengetatan.

"Kenapa begitu? Karena membangun provinsi baru, berarti apa? Harus ada ibu kota baru, harus ada PNS baru, harus ada polda baru, harus ada kodam baru, pengadilan negeri, pengadilan tinggi daerah, dan seterusnya," kata Dede.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
5 bulan lalu

Respons Komisi II DPR soal Wacana Jabar Dipecah Jadi 5 Provinsi

Nasional
5 bulan lalu

Wacana Pemekaran Jawa Barat Dipecah Jadi 5 Provinsi Baru, Ini Nama-Namanya!

Nasional
5 bulan lalu

Wacana Pemekaran Jawa Barat Jadi 5 Provinsi, Wamendagri: Perlu Kajian Cermat!

Music
15 jam lalu

RUU Hak Cipta Bakal Dibahas Besok di DPR, Ini Agendanya!

Buletin
1 hari lalu

Detik-Detik Banjir Bandang Terjang Brebes, 3 Warga Tewas Terseret Derasnya Arus

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal