Erick Thohir Berantas Mafia Bola, 4 Wasit Jadi Tersangka Match Fixing Liga 2

muhammad farhan
Ketum PSSI Erick Thohir (ketiga kiri) usai audiensi dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (19/9/2023). (Foto: PSSI)

"Dengan didukung oleh laporan informasi dari Sportradar dan kuasa dari FIFA, alhasil koordinasi kerja sama dengan PSSI dan dari laporan tersebut perlu kami sampaikan bahwa diketahui terdapat wasit yang terindikasi terlibat dalam praktik match fixing pada pertandingan liga 2 antara club X melawan club Y pada November 2018," ujarnya.

Asep berterima kasih dengan Satgas Anti-Mafia Bola karena telah membantu polisi melaksanakan instruksi Presiden Jokowi demi terciptanya iklim persepakbolaan Indonesia yang lebih baik.

"Berdasarkan atensi bapak presiden, dengan tujuan menciptakan iklim persepakbolaan yang bersih di Indonesia, yang terbebas dari praktik pengaturan skor ataupun match fixing yang dilakukan oleh mafia bola baik pemain ataupun wasit," katanya. 

Sebelumnya, Satgas Anti-Mafia Bola Polri menetapkan enam orang tersangka kasus dugaan pengaturan pertandingan (match fixing) sepak bola liga 2 Indonesia.

Menurut laporan dari Satgas Anti-Mafia Bola, klub yang sampai saat ini masih aktif bermain di Liga 2 itu mengucurkan dana yang besar untuk menyuap wasit dan perangkat pertandingan lainnya. Tak tanggung-tanggung, dana Rp1 Miliar dikeluarkan oleh klub tersebut untuk memenangkan timnya.

"Menurut keterangan pihak klub, mereka sudah mengeluarkan uang kurang lebih sekira Rp1 miliar untuk melobi para wasit di sebuah pertandingan," kata Kasatgas.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Soccer
41 menit lalu

Ultras Garuda Demo di Kantor PSSI, Begini Tuntutannya

Soccer
44 menit lalu

Curhat Frank Van Kempen: Sedih Tinggalkan Timnas Indonesia U-20 Sebelum Bertanding

Nasional
10 jam lalu

Respons Waketum Projo soal Roy Suryo Cs Tak Ditahan Polda Metro

Soccer
1 hari lalu

Sambut Timnas Indonesia U-17, Erick Thohir Bangga tapi Ingatkan Garuda Asia Jangan Cepat Puas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal