Fadli Zon Ungkap Gelar Pahlawan untuk Soeharto Lewati Kajian Panjang, Libatkan Sejarawan

Binti Mufarida
Menteri Kebudayaan Fadli Zon. (Foto: iNews.id)

“Yang terkait dengan kasus-kasus itu kan pasti sudah ada proses hukumnya dan semua proses hukum itu sudah tuntas dan itu tidak terkait dengan Presiden Soeharto,” tegasnya.

Fadli juga menepis anggapan Kerusuhan Mei 1998 berkaitan langsung dengan Soeharto.

“Kerusuhan Mei (1998) kan tidak ada kaitannya, enggak ada. Kalau soal itu saya kira sudah tidak ada masalah. Sebagaimana itu dari bawah, sudah melalui suatu proses, tidak ada masalah hukum,” katanya.

Fadli menekankan, penulisan sejarah nasional harus dilakukan secara ilmiah, objektif, dan bebas dari bias politik.

“Kalau terkait dengan penulisan sejarah, sebagaimana saya sampaikan, sejarah kita tulis secara profesional oleh para sejarawan, para ahlinya. Kita tidak ingin membolak-balikkan atau membelokkan sejarah,” ujarnya.

Kementerian Kebudayaan, lanjutnya, kini tengah memperkuat riset sejarah melalui Direktorat Sejarah dan Museum dengan melibatkan puluhan perguruan tinggi untuk meneliti kembali peran tokoh-tokoh bangsa, termasuk Soeharto.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
10 jam lalu

Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Titiek, Tutut dan Bambang Trihatmodjo Berpelukan

Nasional
11 jam lalu

Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Tutut Ucapkan Terima Kasih ke Prabowo  

Nasional
11 jam lalu

Tanggapi Suara Kontra soal Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Keluarga: Boleh-Boleh Saja, tapi Jangan Ekstrem

Nasional
12 jam lalu

Foto 10 Pahlawan Nasional Dipajang di Istana: Soeharto, Gus Dur hingga Sarwo Edhie

Nasional
12 jam lalu

Daftar 10 Pahlawan Nasional Baru: Soeharto hingga Marsinah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal