JAKARTA, iNews.id - Calon Presiden Ganjar Pranowo dalam kebijakan untuk perlindungan WNI telah merumuskan telah merumuskan tiga kebijakan utama, sebagai modal kampanye dalam Pilpres 2024.
Hal itu diungkapkan Ganjar ketika menjadi pembicara dalam Centre for Strategic and International Studies (CSIS) di Jakarta pada Selasa, (07/11/2023).
Pertama, Ganjar memprioritaskan perlindungan bagi pekerja migran Indonesia. Ini menjadi isu mendesak mengingat data Kementerian Luar Negeri hingga Juni 2023 mencatat adanya 18.820 kasus pekerja migran Indonesia yang tidak terdokumentasi.
Mantan Gubernur Jawa Tengah 2 periode itu menduga bahwa maraknya kasus ini terkait dengan tindak perdagangan orang atau human trafficking. Menurutnya, informasi ini didapatkan dari pejabat tinggi di Kementerian di beberapa negara, seperti Kamboja dan Somalia.
“Ternyata ada semacam trafficking di luar sana,” kata Calon Presiden Ganjar Pranowo saat memberikan Pidato Arah dan Strategi Politik Luar Negeri Calon Presiden yang disiarkan dan diunggah di Youtube CSIS Indonesia.