Penyidik disebut membutuhkan informasi sebanyak mungkin dalam menangani kasus dugaan korupsi Chromebook.
"Sehingga dilakukan penggeledahan di daerah Jakarta Selatan dan ditemukan barang bukti elektronik ya. Ada handphone, ada laptop, dan semua itu tentu sedang dibaca oleh penyidik," katanya.
Selain itu, penyidik bakal memanggil saksi-saksi untuk diperiksa terkait temuan kasus ini.
"Kita berikan dulu ruang waktu kepada penyidik ya untuk mendalami peran-peran dari saksi-saksi yang sudah dipanggil dan sekarang sedang didalami terus sampai satu minggu ini," katanya.
Diketahui, Kejagung menaikkan perkara dugaan tindak pidana korupsi pengadaan laptop Chromebook dengan anggaran Rp9,9 triliun di Kemendikbudristek ke tahap penyidikan. Perkara ini mulai disidik sejak 20 Mei 2025.