"Dan Pak Jokowi dewan pengampunya. Jadi enggak akan jauh-jauh dari NU-nya," ucapnya.
Adapun berbagai macam kebijakan itu akan diselaraskan dengan berbagai program yang dikelola oleh GKMNU seperti pendidikan, kesehatan, wirausaha, dan seterusnya. Partner program GKMNU akan sangat beragam, mulai dari Kemenag, Kementerian UMKM, Kemenkes, dan kementerian lain yang relevan.
"Negara punya agenda apa, kebijakan apa, yang diuntukkan bagi masyarakat bawah apa. Nah itu akan dibantu oleh NU untuk mendeliveri supaya sampai kepada masyarakat bawah secara langsung," katanya.
Selain Jokowi, Dewan Pengampu GKMNU juga berisi Nyai Hj Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid atau istri Gus Dur, KH Ahmad Mustofa Bisri, Maruf Amin, dan KH Miftachul Akhyar.
Gus Yahya mengatakan, tugas dewan pengampu GKMNU akan mengawasi, meminta laporan, melakukan evaluasi, memberikan saran, dan membantu menghubungkan PBNU dengan berbagai pihak yang bekerja sama untuk pelaksanaan program.