Manusia yang rakus, dengan segala pesona duniawi tidak akan pernah merasa cukup sampai Tuhan menghentikan ajalnya.
Menurut Haedar, penting bagi setiap orang beriman di mana pun berada, baik di saat berkurban maupun tidak berkurban, untuk mengoreksi diri.
“Lepas segala kepentingan demi kebenaran, kebaikan dan keluhuran, dan untuk kemaslahatan hidup orang banyak. Jika itu bisa dipenuhi, maka berkurban berarti telah membebaskan kita dari segala pesona duniawi itu untuk hidup yang cukup dan moderat tetapi membawa kemaslahatan duniawi dan ukhrawi,” kata Haedar.