JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak semua pihak untuk semakin peduli dan serius mengatasi perubahan iklim serta dampaknya. Ajakan ini disampaikannya bertepatan dengan hari Peringatan Hari Meteorologi Dunia ke-73.
Peringatan Hari Meteorologi Dunia kali ini mengusung tema “The future of weather, climate and water across generations” atau “Cuaca, Iklim dan Air di Masa Depan Untuk Lintas Generasi”.
“Mewakili Presiden Jokowi, kami mengucapkan selamat Hari Meteorologi Dunia dan inilah momentum yang baik bagi kita semua untuk semakin peduli dan bertindak lebih serius dalam mengatasi perubahan iklim serta dampaknya terhadap bumi kita tercinta,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya dikutip dalam keterangan resminya, Kamis (23/3/2023).
Pada kesempatan itu, Budi Karya yang mewakili Presiden Jokowi menyampaikan bahwa hampir semua negara di dunia telah sepakat untuk membatasi peningkatan suhu bumi. Tujuannya untuk mengurangi potensi cuaca ekstrem yang mengakibatkan bencana banjir hingga tanah longsor.
"Untuk mengurangi potensi kejadian cuaca dan iklim ekstrem yang mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi seperti banjir, kekeringan, tanah longsor dan juga kebakaran hutan,” katanya.
Presiden Jokowi juga menyampaikan apresiasi dan dukungan kepada BMKG untuk menangani secara maksimal dampak perubahan iklim yang menjadi tantangan besar saat ini. Dia menyebut bahwa BMKG memiliki peran kunci dalam melakukan monitoring terhadap cuaca dan iklim, termasuk pula Kualitas Udara.