Huda memaklumi kekecewaan para pemain muda Timnas Indonesia U-20 yang diluapkan kepada para pihak yang dianggap turut andil dalam pencoretan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Saya kira wajar mereka kecewa karena sudah lama berlatih dan harapan untuk tampil di depan publik sendiri pupus begitu saja,” katanya.
Dia juga memahami kekecewaan publik sepak bola Indonesia. Sebab, harapan untuk melihat bintang muda sepak bola dari berbagai negara hancur begitu saja.
"Belum lagi biaya besar telah dikeluarkan oleh negara mulai dari proses bidding, mendatangkan Presiden FIFA ke Indonesia, hingga memperbaiki stadion-stadion yang rencananya menjadi venue putaran final Piala Dunia U-20," katanya.