JAKARTA, iNews.id - Indonesia sebentar lagi akan memperingati Hari Santri yang jatuh pada 22 Oktober 2020. Wakil Menteri Agama (Wamenag), Zainut Tauhid Sa'adi pun menjelaskan kontribusi nyata para santri kepada bangsa.
Zainut mengatakan Hari Santri perlu diperingati salah satunya karena santri ikut berperan dalam merebut dan mengisi kemerdekaan. Dia menyebut Resolusi Jihad yang melahirkan pertempuran 10 November 1945 di Surabaya menjadi bukti kontribusi santri merebut kemerdekaan.
"Pemberian gelar Waliyyul Amri Ad-Dlaruri bi Al-Syaukah kepada Presiden Soekarno pada 1954 juga bentuk kontribusi santri,” kata Wamenag di Jakarta, Kamis (01/10).
Kedua, Wamenag mengatakan santri menjadi pembimbing praktik keagamaan di masyarakat. Dia menyebut banyak santri yang menjadi pemimpin pada komunitas kecil masyarakat seperti imam musala dan masjid, pimpinan majelis taklim, dan lain-lain.
Ketiga, santri disebut memiliki peran besar dalam pengarusutamaan wacana keagamaan yang moderat. Wamenag menyebut lahirnya Pancasila juga merupakan sumbangsih santri.