Selain itu, Jokowi mengungkapkan saat ini pihaknya tengah mengawal beberapa transformasi penting yakni meningkatkan pemerataan agar pembangunan lebih Indonesia sentris. Kemudian memperluas hilirisasi agar nilai tambah sumber daya alam Indonesia lebih banyak dinikmati oleh rakyat.
Menurut Jokowi, transformasi hukum bertujuan meningkatkan kepastian hukum dan kemudahan berusaha, menarik sebanyak mungkin dan menjamin keamanan investasi, memperluas lapangan kerja dan meningkatkan daya saing bangsa serta memberantas tindak pidana korupsi.
"Semua agenda tranformasi tersebut tidak mungkin dikerjakan sendiri oleh pemerintah oleh eksekutif saja. Pemerintah butuh dukungan penuh dari seluruh komponen bangsa, pemerintah butuh dukungan penuh dari lembaga legislatif dan lembaga yudikatif," ungkapnya.