Untuk diketahui, kebebasan menyampaikan pendapat di muka umum dilindungi Undang-Undang Dasar 1945. Pasal 28 E ayat 3 menyatakan, “Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat.”
Ketua MPR Bambang Soesatyo juga mengimbau agar tidak ada demo pada saat pelantikan. Dia mengatakan bahwa MPR berkepentingan agar acara berlangsung khidmat tanpa gangguan.
Menurut Bamsoet, suksesnya acara pelantikan akan memberikan kesan positif, tidak hanya di dalam negeri tapi juga dunia internasional. Apalagi rencananya pelantikan dihadiri banyak tamu negara.
“Jadi message-nya jelas, kami di MPR ingin acara ini berlangsung dengan khidmat dan agung,” kata dia.