JAKARTA, iNews.id - Kekalahan di Pilpres 2019 ternyata membuat Sandiaga Salahuddin Uno begitu terpukul. Saat bertarung di Pilpres 2019 melawan Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin, Sandiaga Salahuddin Uno menjadi calon wakil presiden (cawapres) menemani Prabowo Subianto yang menjadi calon presiden (capres).
Mantan wakil gubernur DKI Jakarta ini mengungkapkan, hasil Pilpres 2019 seperti tidak sesuai dengan kenyataan politik yang ada. Sandi menceritakan, saat Pilpres 2019 sudah melakukan perencanaan sangat luar biasa dengan basis dukungan yang kuat.
Keyakinan kian menguat, ketika melihat respons yang diberikan masyarakat saat memberikan dukungan. Sandi mengaku, antusiame masyarakat akan suatu perubahan begitu besar.
"Tapi ternyata Allah berkehendak lain. Terus terang saya sempat down 1, 2 hari," ujarnya dalam Bincang Ramadan Bersama AA Gym di iNews TV, Jakarta, Sabtu (16/5/2020).
Namun belakangan, Sandi menyadari akan realitas politik yang terjadi. Kesadaran Sandi muncul setelah melihat data-data terkait hasil Pilpres 2019 dan nasihat dari para tokoh dan guru.