JAKARTA, iNews.id - Jaksa Penuntut Umum (JPU) membuka satu persatu dugaan penggunaan uang kasus tindak pidana korupsi PT Asuransi Jiwasraya. JPU menyebut adanya dugaan aliran dana yang digunakan oleh Hary Prasetyo untuk menonton konser Coldplay ke Melbourne, Australia.
Hary Prasetyo, diduga menerima uang sebesar Rp2 miliar lebih dari Heru Hidayat dan Benny Tjokrosaputro melalui Joko Hartono Tirto yang masuk ke rekening efek atas nama Haryprasetyo. Harry juga menerima mobil Toyota Harrier mobil Mercedez Benz EClass.
"Menerima pembayaran tiket perjalanan Hary Prasetyo dan istrinya Rahma Libriyanti dalam rangka menonton konser Coldplayke Melbourne (Australia), dari PT Trimegahsekuritas, perusahaansekuritas yang bekerjasama dengan PT AJS kepada agen perjalanan PT.Mentariindah Wisata yang seluruhnya sebesar Rp.65.827.157,00," kata JPU di PN Jakarta Pusat, Rabu (3/6/2020).
Harry juga diduga menerima pembayaranbiaya jasa konsultan pajak dari Joko Hartono Tirto selaku pihak terafiliasi heruhidayat sebesar Rp46.000.000,00.
Jaksa Penuntut Umum (JPU) mendakwa Benny Tjokrosaputro cs didiwa merugikan keuangan negara Rp16,8 Triliun. Direktur Utama (Dirut) PT Hanson Internasional Benny Tjokrosaputro bersama 5 terdakwa lainnya diduga melakukan korupsi di PT Asuransi Jiwasraya.