Kasus PLTU Riau, KPK Periksa Kepala Satuan Komunikasi PT PLN

Aditya Pratama
Ilustrasi, Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (Foto: Koran Sindo).

JAKARTA, iNews.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Kepala Satuan Komunikasi PT PLN (Persero) I Made Suprateka. Dia diperiksa terkait kasus dugaan suap kesepakatan kontrak kerja sama proyek PLTU Riau-1.

Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, I Made diperiksa untuk tersangka mantan Menteri Sosial (Mensos) yang merupakan mantan Skretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Idrus Marham.

"Yang bersangkutan (I Made Supratek) diperiksa sebagai saksi," ujar Febri melalui pesan singkat, Selasa (27/11/2018).

Dalam kasus tersebut, KPK sejumlah saksi. Mereka, yaitu Direktur PT China Huadian Engineering Indonesia (CHEI) Wang Kun, Direktur Keuangan PT Pembangkit Jawa Bali Investasi (PT. PJBI) Amir Faisal dan Corporate Secretary PT PJBI, Lusiana Ester. Selain itu KPK sudah memeriksa staf anggota DPR, Poppy Laras Sita dan seorang sopir, Edi Rizal Luthan.

Pada pemeriksaan itu KPK mengonfirmasi dan mendalami terkait aliran dana suap kepada penyelenggara negara atau pengetahuan saksi mengenai skema kerja sama konsorsium pada protek PLTU Riau-1.

KPK juga sudah menetapkan tiga orang tersangka, yaitu Idrus Marham dan mantan Wakil Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Golkar Eni Maulani Saragih. Tersangka lainnya, yaitu mantan pemegang saham Blackgold Natural Resourse (BNR) Johannes Budisutrisno Kotjo.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Bisnis
1 tahun lalu

ESDM Ungkap 13 PLTU bakal Disuntik Mati, Suralaya-Ombilin Masuk Daftar

Nasional
1 tahun lalu

Idrus Marham Klaim Bahlil Lahadalia Penuhi Syarat Jadi Ketum Golkar

Nasional
2 tahun lalu

Prabowo dan Megawati Belum Bertemu, Idrus Marham: Masalah Strategi

Nasional
2 tahun lalu

Prabowo Bertemu Surya Paloh, Golkar: Ada Semangat Kebersamaan

Nasional
2 tahun lalu

KPK Panggil Idrus Marham jadi Saksi Kasus Dugaan Korupsi Eddy Hiariej

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal