Kasus Suap PLTU Riau, Sofyan Basir Kembali Dipanggil KPK Hari Ini

Ilma De Sabrini
Dirut PLN Sofyan Basir dijadwalkan menjalani pemeriksaan di KPK, Jumat (28/9/2018) hari ini. (Foto: iNews.id/Aditya Pratama).

Dalam kasus ini KPK telah menetapkan tiga tersangka. Mereka yakni mantan Wakil Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Golkar Eni Maulani Saragih, mantan Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, dan pemilik saham PT Blackgold Natural Resources Ltd Johannes Budisutrisno Kotjo.

Eni diduga menerima suap dari Johannes sebesar Rp4,8 miliar. Uang tersebut merupakan commitment fee 2,5 persen dari nilai kontrak proyek pembangunan PLTU Riau-1.

Saat diperiksa Kamis (27/8/2018) kemarin, Eni membenarkan ada pertemuan antara Sofyan Basir dengan Direktur Pengadaan Strategis 2 PLN Supangkat Iwan Santoso dan Dirut Pertamina Nicke Widyawati.

Saat ditanya apakah pertemuan tersebut merupakan upaya negosiasi agar PT Blackgold menang menjadi konsorsium, Eni enggan membeberkannya.

"Saya kan kenal karena memang mitra saya. Tapi kalau soal melobi, hhhmmm paling enggak kita memang sering ketemu seperti yang sudah saya jelaskan ke penyidik bahwa ada pertemuan dengan Pak Sofyan, Bu Nicke, Pak Iwan," ujarnya.

Sebelumnya beredar kabar pertemuan berlangsung di salah satu hotel di Jakarta. Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Eni mengaku melakukan banyak pertemuan di banyak tempat.

Tidak hanya soal pertemuan itu, Eni juga mengungkapkan pernah ada pertemuan di kediaman Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto. Soal topik pembicaraan, Eni mengaku sudah menyampaikannya pada penyidik KPK. "Memang ada pertemuan seperti yang saya sampaikan ke penyidik," kata dia.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Nasional
19 jam lalu

Eks Wamenaker Noel Rayakan Natal di Rutan, Istri Datang Menjenguk

Nasional
19 jam lalu

Kardinal Suharyo Singgung Marak Kasus Korupsi, Serukan Taubat Nasional

Nasional
2 hari lalu

KPK Telusuri Aset Ridwan Kamil yang Tak Masuk LHKPN, Ada Tempat Usaha

Seleb
2 hari lalu

Aura Kasih Diperiksa KPK Terkait Dugaan Dana Ridwan Kamil? Ini Faktanya!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal