Kisah Jenderal Kopassus Doanya Terkabul setelah Pertanyakan Keberadaan Tuhan

Riezky Maulana
Kopassus atau Baret Merah. (Foto Reuters).

Dikisahkan Carmelia, pikiran tentang Tuhan itu terlintas begitu saja di benak Bagyo. Tak pula tebersit apakah pikiran semacam itu layak untuk seorang bocah yang masih SD.

Pertanyaan tentang Tuhan itu terus berkecamuk. Namun, sebuah momen mengubah segalanya. Ujian matematika yang menepis segala kegamangan tersebut dan mengubahnya menjadi sebuah keyakinan kokoh.

Semasa bersekolah SD, salah satu pelajaran agama yang diingat Bagyo yakni orang yang dikabulkan doanya oleh Allah SWT yakni orang berpuasa, menderita dan memohon dengan tulus. Dengan kepolosannya dan tanpa keraguan, dia pun memanjatkan doa. 

“Tuhan, kalau benar Engkau ada, saya minta ujian saya lulus dengan nilai 8 semua,” ucap bocah kelahiran 12 Juni 1946 tersebut. Mengapa Bagyo berdoa demikian? Itu tak lain nilai pelajarannya selama ini tergolong biasa-biasa saja. Tidak istimewa. Menurut Carmelia, memperoleh nilai 8, tentu akan menjadi sesuatu yang luar biasa.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
14 hari lalu

Heroik! Prajurit TNI AD Tangkap Pelaku Begal dan Tabrak Lari di Kebon Jeruk Jakbar

Nasional
1 bulan lalu

Kasus Penculikan Kacab Bank, Kadispenad: Prajurit Tak Bisa Di-hire untuk Tindak Pidana

Nasional
1 bulan lalu

Rudal Balistik KHAN Tiba di Indonesia secara Bertahap, Ditempatkan di Kaltim

Nasional
1 bulan lalu

Spesifikasi Tank Harimau, Ranpur Terbaru TNI AD Dilengkapi Sistem Pemburu Target Otomatis

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal