Kisah Operasi Trisula, Kodam Brawijaya Tumpas PKI di Blitar

Solichan Arif
Ilustrasi penumpasan PKI. (Foto istimewa).

Dedengkot PKI itu ambruk dan tewas setelah lemparan batu besar mengenai kepalanya. Pada 15 Juni 1968, Ir Soerachman juga tewas tertembak di kawasan hutan Desa Maron. Surachman sudah diperingatkan untuk menyerah, namun nekat kabur. Bedil Kopda Soepono mengakhiri hidupnya. Surachman merupakan pimpinan PNI ASU (Ali Sastroamidjojo-Surachman) yang berafiliasi dengan PKI. 

Pada 20 Juli 1968, Batalyon Infantri 511 berhasil menangkap Rewang hidup-hidup di Sumberjati, Kademangan. Ruslan Widjajasatra Ketua Politbiro PKI Gaya Baru Blitar Selatan tertangkap 13 Juli 1968 di Kaligrenjeng. 

Hanya selisih sehari, yakni 14 Juli 1968, Ketua Departemen Perjuangan Bersenjata (Perjuta) Munir ditangkap di Dukuh Jembangan. Perang urat syaraf dengan seruan 3 M, yakni Membantu, Menyerah atau Mati terbukti ampuh. Banyak kader PKI Blitar Selatan yang sudah terkepung akhirnya memutuskan menyerah. Operasi Trisula selama 90 hari di sepanjang tahun 1967-1968, berhasil menumpas PKI Gaya Baru Blitar Selatan. 

Sebanyak 57 pimpinan PKI mulai tingkat CC (Pusat), CDB (Provinsi), CS (Kabupaten) hingga CSS (Kecamatan) ditangkap hidup dan mati. Operasi yang dipimpin Kolonel Witarmin berhasil menyita 43 pucuk senjata api dengan berbagai jenis, 20 peralatan senjata api, termasuk radio dan mesin ketik, serta 135 perkakas lainnya. 

Untuk mencegah terulangnya peristiwa kebangkitan PKI di Blitar Selatan, TNI menempatkan anggotanya sebagai caretaker di pemerintahan mulai tingkat kecamatan hingga desa.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Seleb
5 hari lalu

Viral Transformasi TikToker Rista, Pasien Bibir Sumbing yang Dioperasi Gratis Dokter Tompi!

Seleb
16 hari lalu

Salut! Ferry Irwandi Tunda Operasi demi Beri Bantuan Langsung ke Korban Banjir Sumatera

Seleb
25 hari lalu

DJ Katty Butterfly Mendadak Dilarikan ke RS, Alami Kista Pecah!

Megapolitan
1 bulan lalu

Polisi Belum Pemeriksaan Pelaku Peledakan SMAN 72 Jakarta Meski Sudah Sadar, Ini Alasannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal