Kisah Prabowo Digembleng di Lembah Tidar : Ditempeleng Gara-Gara Gula Jawa

Zen Teguh Triwibowo
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat menjabat Danjen Kopassus. Semasa pendidikan di Akabri 1970, Prabowo pernah ditempeleng Letnan KKO Azwar Syam. (Foto: IG/Prabowo Subianto).

Atas saran itu banyak yang berinisiatif memanfaatkan celana dalam hasil pembagian Akabri. Walaupun celana dalam itu berbahan kain sangat kasar, tapi lumayan dimanfaatkan untuk mengurangi rasa sakit di kepala.

Ada pula senior yang memberikan setengah tangkap gula jawa kepadanya. Prabowo menceritakan, dengan berbisik senior itu menjelaskan, memakan gula jawa akan membuat tubuh tetap prima alias tidak mudah lelah.

Prabowo mengaku tidak tahu apakah pemberian itu bermaksud baik atau tidak. Yang pasti, dengan polosnya sebagai Taruna junior, dia menerima gula jawa itu dan menaruhnya di kantong celana.

Tiba-tiba setelah itu digelar apel. Letnan KKO Azwar Syam mengecek satu per satu. Tiba di hadapannya, Azwar langsung memegang kantong celana.

“Ada apa ini?” kata Azwar, ditirukan Prabowo.

Azwar lantas mengecek dan mengambil gula jawa dari kantong celana dan tanpa babibu langsung menempeleng Prabowo.

Poook. Kira-kira begitu bunyinya. Sakit dan menyakitkan,” tutur Prabowo.

Tentu saja dia sangat kaget. Mantan Pangkostrad ini terkejut saat kadet ditempeleng. Dia lantas membandingkan dengan pendidikan militer di luar negeri seperti Inggris. Di negara itu, menempeleng tidak boleh.

Menhan Prabowo Subianto membagikan momen dilantik Presiden ke-2 RI Soeharto. (Foto: Instagram: Prabowo Subianto).

Wajar Prabowo bertanya-tanya mengingat dirinya pernah bersekolah di luar negeri. Karena itu ada kekagetan budaya saat dia menempuh pendidikan Akabri.

Namun ajaibnya, Prabowo tak pernah membenci Azwar Syam yang telah menempelengnya di hadapan Taruna lain. Justru lambat laun timbul rasa sayang dan hormat pada komandannya itu. 

Bagi Prabowo, Azwar Syam merupakan sosok teladan. Dia blak-blakan mengaku belajar banyak. Karena selain orangnya sangat keras, namun juga sangat disiplin.

Azwar, kata dia, selalu tiba pertama kali ketika akan melaksanakan apel pagi. Dalam memeriksa senjata, dia juga sangat detail. Pelajaran lain, Azwar Syam sangat peduli dengan anak buah.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Nasional
10 jam lalu

Prabowo Targetkan Listrik di Daerah Bencana Sumatra Pulih dalam 1 Pekan

Nasional
14 jam lalu

Jelang Nataru, Prabowo Minta Peringatan Dini Cuaca BMKG Jadi Perhatian Serius

Nasional
14 jam lalu

Prabowo Rapat soal Nataru di Sela Penanganan Bencana Sumatra, Ini yang Dibahas

Nasional
15 jam lalu

Usai Tinjau Pengungsi Langkat, Prabowo: Pembalakan Liar Mulai Kita Tertibkan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal