JAKARTA, iNews.id - Komnas HAM terus mendalami kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo. Salah satu yang didalami adalah informasi adanya grup Whatsapp di kalangan ajudan Ferdy Sambo.
Komnas HAM berharap seluruh alat komunikasi ajudan Ferdy Sambo bisa dikumpulkan untuk mendalami percakapan di grup Whatsapp tersebut.
"Alat komunikasinya itu kan gini, contoh ya, mereka bilang ada WA grup. Kami ingin tahu di WA grup ini kalian ngomong apa, kan begitu," kata Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik, Senin (8/8/2022).
Taufan belum bisa menjelaskan apakah ada Ferdy Sambo di dalam grup Whatsapp tersebut. Pihaknya juga masih menunggu pengumpulan berbagai alat bukti.