KPK Diminta Selidiki Dugaan Korupsi Program Kartu Prakerja

Riezky Maulana
Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman. (Foto: iNews.id/Riezky Maulana)

Diberitakan sebelumnya, Komisi III DPR menilai perlu adanya pengawasan dari KPK terkait pelatihan berbasis kursus online dalam program Kartu Prakerja. Pengawasan sangat diperlukan mengingat anggaran yang dialokasikan pemerintah sangat besar mencapai Rp5,6 triliun.

Anggota Komisi III DPR, Didik Mukrianto mengatakan pelatihan online itu juga melibatkan paltform digital yang ditunjuk sebagai mitra porgram Kartu Prakerja tanpa melalui mekanisme lelang. Di samping itu, dia mendengar proses eksekusinya untuk beberapa hal masih dianggap tidak transparan dan akuntabel.

"Bahkan ada beberapa anggapan tentang adanya potensi KKN serta dagang pengaruh atau trading influence, maka pengawasan yang ketat dan melekat mutlak dibutuhkan untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan, penyimpangan, dan korupsi," kata Didik kepada wartawan di Jakarta, Jumat (1/5/2020).

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Nasional
5 jam lalu

KPK Sebut Penyerahan Uang ke Bupati Ponorogo Sempat Tertunda Imbas OTT di Riau 

Nasional
10 jam lalu

KPK Sebut Penyelidikan Dugaan Korupsi Whoosh terkait Pembebasan Lahan

Nasional
13 jam lalu

KPK Periksa Eks Sekjen Kemnaker Heri Sudarmanto terkait Kasus Suap RPTKA

Mobil
2 hari lalu

Isi Garasi Bupati Ponorogo Tersangka Korupsi hanya Alphard dan Motor Vespa!

Nasional
2 hari lalu

Penampakan Uang Rp500 Juta Disita KPK saat OTT Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal