KPK Heran Lukas Enembe Habiskan Dana Operasional Makan dan Minum Rp1 Triliun dalam Setahun

Arie Dwi Satrio
Gubernur nonaktif Papua, Lukas Enembe (LE) (Foto: Antara)

Lukas diduga membuat kwitansi palsu untuk makanan dan minuman guna mencapai total dana operasional sebesar Rp1 triliun dalam setahun. KPK telah mengumpulkan bukti-bukti kwitansi palsu tersebut setelah melakukan pemeriksaan di sejumlah rumah makan.

"Kami juga telah melakukan pemeriksaan di beberapa tempat di mana kwitansi tersebut diterbitkan, dan ternyata banyak di antaranya adalah palsu. Restoran-restoran tersebut tidak mengakui bahwa kwitansi-kwitansi tersebut diterbitkan oleh mereka," ucap Alex, sapaan akrab Alexander Marwata.

Menurut Alex, penggunaan dana operasional Lukas yang mencapai Rp1 triliun dalam setahun jauh melebihi ketentuan yang ditetapkan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Terlebih lagi, Lukas selalu menggunakan dana operasional sebesar Rp1 triliun dalam kurun waktu tiga tahun.

"Selama tiga tahun, dari 2019 hingga 2022, setiap tahun Lukas menggunakan dana operasional sebesar Rp1 triliun lebih. Hal ini jauh melampaui ketentuan yang ditetapkan oleh Kementerian Dalam Negeri," kata Alex.

Lukas diduga telah menyalahgunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Papua untuk berjudi di Singapura. Saat ini, KPK sedang melacak aliran uang haram Lukas ke rumah judi atau kasino di Singapura.

Baru-baru ini, KPK telah menetapkan Lukas Enembe sebagai tersangka dalam kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Penetapan status tersangka pencucian uang ini merupakan pengembangan lanjutan dari kasus suap dan gratifikasi yang melibatkan Lukas Enembe.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
5 hari lalu

Prabowo bakal Berikan 10 Persen Saham Freeport Indonesia untuk Masyarakat Papua

Nasional
5 hari lalu

700.000 Anak Papua Tak Sekolah, Ini Arahan Tegas Presiden Prabowo

Nasional
5 hari lalu

Dorong Swasembada Energi, Prabowo Ingin Papua Ditanam Sawit hingga Singkong

Nasional
5 hari lalu

Presiden Prabowo bakal Kunjungi Papua dalam Waktu Dekat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal