LPOI-LPOK Peringatkan Bahaya Aktor Asing dan Sindikasi Jahat, Minta DPR segera Bertindak

Puti Aini Yasmin
Ketua Umum LPOI dan LPOK, Prof. Dr. KH. Said Aqil Siroj meminta kepada seluruh warga Indonesia, bersama-sama mewaspadai penumpang gelap aksi demonstrasi yang berpotensi menimbulkan tindakan anarkistis. (iNews)

Selain itu, DPR dan penyelenggaran negara diminta membuka ruang dialog multipihak secara terbuka untuk mencari solusi atas problematika kemasyarakatan, kebangsaan, dan kenegaraan. Selain itu, mereka didesak mempercepat pemberantasan korupsi, memberantas segala bentuk sindikasi jahat yang merugikan negara, serta mewujudkan pemerintahan yang profesional, bersih, terbuka, dan akuntabel.

LPOI dan LPOK juga menyerukan kepada partai politik agar mengambil langkah populis untuk memulihkan kepercayaan rakyat, sekaligus melakukan konsolidasi kebangsaan untuk menjaga dan melindungi NKRI.

Said Aqil yang juga mantan Ketua Umum PBNU sekaligus anggota Dewan Pengarah BPIP (Badan Pembinaan Ideologi Pancasila) menegaskan, LPOI dan LPOK berdiri di belakang pemerintahan yang sah secara konstitusional, demi keutuhan NKRI dan berlandaskan konstitusi.

"Tidak boleh ada pihak mana pun yang berusaha merongrong pemerintahan Presiden Prabowo. Segala bentuk sindikasi jahat yang mengarah pada tindakan makar tidak dibenarkan agama," ujarnya.

Dia mengajak seluruh elemen bangsa mendukung Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan keamanan, kedaulatan, serta kemakmuran rakyat.

Editor : Maria Christina
Artikel Terkait
Lampung
2 bulan lalu

Massa Mahasiswa Apresiasi Kapolda Lampung Minta Maaf soal Insiden di Jakarta

Nasional
2 bulan lalu

Said Iqbal KSPI Setuju Ada Penumpang Gelap Demo Ricuh: Kita Semua yang Rugi

Nasional
2 bulan lalu

Kapolri Dampingi Prabowo Jenguk Korban Demo Ricuh, Janji Tindak Tegas Perusuh

Nasional
2 bulan lalu

Wakil Panglima TNI Buka Suara soal Ada Skenario RI Darurat Militer

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal