JAKARTA, iNews.id - Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD buka suara terkait bantahan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya soal angka deforestasi Indonesia. Mahfud menyampaikan data deforestasi Indonesia tidaklah salah, melainkan hanya beda data.
"Memang betul bukan kesalahan. Perbedaan membaca data," kata Mahfud di Jalan Teuku Umar nomor 9, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (23/1).
Menko Polhukam itu menyebut data yang dipaparkan Siti Nurbaya merupakan data deforestasi netto yang tercatat di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Badan Pusat Statistik (BPS). Berbeda dengan Siti, Mahfud justru merujuk pada data Global Forest Watch.
"Global Forest Watch itu memotret hilangnya atau tutupan hutan dalam waktu tertentu. Sedangkan deforestasi netto itu merupakan deforestasi bruto dikurangi reforestasi. Sehingga sisanya seperti yang dikatakan oleh Bu Siti Nurbaya," ujar Mahfud.
Baik data yang dipaparkan Siti Nurbaya dan dirinya, kata Mahfud tidak ada yang salah. Mahfud menyebut data yang dipaparkan dirinya merupakan catatan kerusakan yang dicatat setiap tahunnya.
"Saya pakai yang Global Forest Watch itu dan tidak ada yang salah. Sama-sama benar, tinggal mau baca dari mana, bruto atau netto. Saya pakai Global Forest Watch itu yang memotret itu setiap tahun. Ini rusaknya, rusaknya dalam 10 tahun, nih segini loh rusaknya," katanya.