JAKARTA, iNews.id - Menko Polhukam Mahfud MD menyebut penerapan Islam Wasathiyah oleh umat muslim telah membuat terbentuknya kekuatan komunal di Indonesia. Dengan demikian, komunisme dan ajaran anti-Tuhan tak dapat berkembang.
Dia mengatakan, walaupun sempat berkembang dan membentuk partai politik, komunis tidak berhasil melakukan revolusi dan membentuk diktator ploretariat.
"Demikian pula dengan radikalisme di negara kita tidak mudah berkembang adalah karena Islam yang diyakini oleh masyarakat Indonesia adalah Islam washatiyah,” ujar Mahfud dalam keterangan tertulis, Selasa (19/4/2022).
Dia mengungkapkan, saat ini masih terdapat pemikiran dan kelompok radikal di Tanah Air. Namun perkembangannya masih dapat dikontrol meski kerap kali melakukan bentuk aksi teror yang mengorbankan manusia dan harmoni sosial.
"Jika paham radikalisme ini tidak terkontrol dan menjadi keyakinan mayoritas umat Islam, tentu Indonesia akan dengan mudah menjadi seperti Syiria dan Afghanistan," ungkapnya.