MK Beri Pendapat soal Wamen Rangkap Jabatan, Ini Reaksi Istana

Dita Angga
Juru Bicara Presiden Bidang Hukum Dini Purwono. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Istana merespons pendapat Mahkamah Konstitusi (MK) soal wakil menteri (wamen) yang merangkap jabatan menjadi komisaris pada perusahaan negara atau swasta. Juru Bicara Presiden Bidang Hukum Dini Purwono mengatakan MK tidak memutuskan soal wamen rangkap jabatan.

Menurut politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini, MK tidak menerima gugatan tersebut. "Soal rangkap jabatan wamen, MK tidak memberikan keputusan. Permohonan pemohon dinyatakan tidak dapat diterima oleh MK," katanya di Jakarta, Minggu (6/9/2020).

Meski begitu, Dini mengatakan, MK memang memberikan pendapatnya terkait wamen rangkap jabatan. Dia menilai, pendapat tersebut tidak bersifat mengikat karena bukan bagian dari keputusan MK.

"Namun MK memang memberikan pendapat bahwa ketentuan rangkap jabatan yang berlaku terhadap menteri seharusnya diberlakukan mutatis mutandis terhadap jabatan wamen," tuturnya.

"Saya lihat soalnya di media masih banyak pendapat-pendapat blunder yang mengatakan bahwa pendapat MK itu adalah keputusan MK dan karenanya final serta mengikat," ujarnya.

Pemerintah, menurut Dini, akan mempelajari pendapat MK soal wamen rangkap jabatan. "Pemerintah akan memperhatikan dan mempelajari lebih lanjut pendapat MK tersebut," ucapnya.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Pakar Hukum Surati Komisi III DPR, Minta Keabsahan Ketua MK Suhartoyo Dibahas

Nasional
7 hari lalu

Pakar Hukum Tuding Suhartoyo Ketua MK Ilegal, Minta 9 Hakim Mundur

Nasional
7 hari lalu

Fraksi PAN Dukung Penuh Putusan MK soal Keterwakilan Perempuan di AKD DPR

Nasional
7 hari lalu

Pakar Hukum Sebut Jabatan Ketua MK Tak Sah, Desak Suhartoyo dan Para Hakim Mundur

Nasional
18 hari lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI ke MK, Soroti Pasal Ini

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal