Niat Ferdy Sambo Rekayasa Kasus Pembunuhan Brigadir J, Cerita Ada Tembak-Menembak

Martin Ronaldo
Terdakwa Ferdy Sambo berniat melakukan rekayasa kasus pembunuhan Brigadir J. (Foto Antara).

JAKARTA, iNews.id - Ferdy Sambo melakukan rekayasa kasus pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat. Korban Brigadir J tewas di kediaman Ferdy Sambo, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022.

Ferdy Sambo memang memiliki niat untuk menyebar berita rekayasa peristiwa pembunuhan terhadap Brigadir J.

"Saksi Ferdy Sambo timbul niat untuk menutupi fakta kejadian sebenarnya dan berupaya untuk mengaburkan tindak pidana yang telah terjadi, sehingga salah satu upaya yang dilakukanya yaitu menghubungi terdakwa Hendra Kurniawan sekira pukul 17.22 WIB," bunyi petikan dakwaan yang dipublish di situs PN Jakarta Selatan, Rabu (12/10/2022).

Ferdy Sambo memerintahkan Hendra untuk datang ke rumahnya karena ada beberapa point yang ingin dibicarakan. Hendra diberitahu oleh Ferdy Sambo bahwa istrinya Putri Candrawathi dilecehkan oleh Brigadir J. 

Hal ini dimulainya Ferdy Sambo membuat skema cerita seperti yang sejak awal diberitakan.

"Saat itu terdakwa Hendra Kurniawan bertanya kepada Saksi Ferdy Sambo, ada peristiwa apa Bang... dijawab oleh Saksi Ferdy Sambo, 'ada pelecehan terhadap Mbakmu', kemudian saksi Ferdy Sambo, melanjutkan ceritanya bahwa Mbakmu teriak-teriak saat kejadian itu, lalu Nofriansyah Yosua Hutabarat panik dan keluar dari kamar Putri Candrawathi tempat kejadian, karena ketahuan oleh Richard Eliezer Pudihang Lumiu sambil bertanya 'ada apa bang...' ternyata Nofriansyah Yosua Hutabarat yang berada di lantai bawah depan kamar tidur Putri Candrawathi tersebut bereaksi secara spontan dan menembak Richard Eliezer Pudihang Lumiu yang berdiri di tangga lantai dua rumah Saksi Ferdy Sambo," kutip dakwaan.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
8 hari lalu

Wamenag Buka Suara soal Viral Video Gus Elham Cium Anak Kecil

Megapolitan
21 hari lalu

Kronologi Oknum Polisi Cat Calling Perempuan di Kebayoran, Dimarahi Korban

Megapolitan
21 hari lalu

Viral Oknum Polisi Cat Calling Perempuan di Kebayoran, Langsung Ditindak!

Megapolitan
24 hari lalu

Polisi Periksa Staf SPPG di Bekasi yang Jadi Korban Pelecehan dan Penganiayaan 

Nasional
27 hari lalu

BGN Proses Penonaktifan Kepala SPPG di Bekasi yang Diduga Lecehkan dan Aniaya Karyawan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal