Parameter politik Indonesia melakukan survei nasional dengan wawancara tatap muka (face to face interview) pada 5 hingga 12 Oktober 2019 dengan sampel 1.000 responden yang dipilih secara acak di 34 provinsi melalui metodologi stratified multistage random sampling dengan margin of error 3,1 persen. Survei pada pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Survei ini dilakukan sebagai upaya untuk menjaring aspirasi publik. Terutama soal evaluasi dan harapan publik terhadap Presiden Jokowi yang akan dilantik kembali sebagai presiden RI. Sebab, salah satu kekutan Jokowi selama ini adalah dukungan publik yang berlimpah.
Prabowo menggelar pertemuan empat mata dengan Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (11/10/2019). Ada tiga hal utama yang dibahas keduanya yaitu soal kondisi ekonomi dan politik negara, pemindahan Ibu Kota negara, serta koalisi.
Prabowo menegaskan siap membantu pemerintah bila dibutuhkan. Bagi Gerindra, kepentingan nasional berada di atas segalanya. Kalau pun tidak masuk koalisi, Gerindra siap loyal di luar pemerintahan.
”Kalau umpamanya kami tidak masuk kabinet, kami tetap akan loyal di luar sebagai, apa istilahnya, checks and balances, sebagai penyeimbang. Kan kita di Indonesia tidak ada oposisi, ya, Pak, ya,” ujarnya.