Partai Demokrat Nilai Hak Angket Belum Ada Urgensinya, Minta Keterangan KPU Perlu

Raka Dwi Novianto
Deputi Bappilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani. (Foto IG Kamhar Lakumani).

Selain itu, Kamhar menekankan bahwa KPU penting untuk melakukan evaluasi terkait penginputan data hasil rekapitulasi penghitungan suara. Menurutnya, persoalan di lapangan yang terjadi antara lain karena algoritma sistem yang dilakukan oleh KPU dengan input data banyak yang tidak sesuai.

"Misalnya sepengetahuan kami kolom pengisian hasil itu ada ratusan puluhan dan satuan yang satuan kadang ditempatkannya di kolom puluhan. Sehingga pasti akan ada potensi error pembacaan data itu memang yang harus dilakukan verifikasi dan di update kembali menurut kami," katanya.

Sebelumnya, koalisi perubahan yakni PKS, PKB dan Nasdem siap bersama PDIP mengusulkan hak angket di DPR. Nantinya mereka juga akan menyiapkan data-data kecurangan pemilu.

"Saya tegaskan sikap kita, kami utuh tiga partai akan berada bersama PDIP dan kita menunggu action PDIP sebagai inisiator," kata Sekjen Partai Nasdem Hermawi Taslim usai pertemuan di Nasdem Tower, Kamis (22/2/2024).

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Polemik Ijazah Jokowi, Bonatua Silalahi Laporkan ANRI hingga KPU ke Ombudsman

Nasional
7 hari lalu

Demokrat Usul Upah Minimum Kabupaten/Kota Dihilangkan, Ini Alasannya

Nasional
16 hari lalu

Demokrat Turun Tangan, Salurkan Bantuan bagi Korban Banjir Aceh Tamiang

Nasional
17 hari lalu

KIP Cecar KPU soal Pengecualian Informasi di Salinan Ijazah Jokowi: Anda Paham Tidak?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal