Partai Perindo Minta Pemerintahan Prabowo Fokus Pengembangan SDM

Achmad Al Fiqri
Ketua DPP Bidang Pengembangan Kedewanan Partai Perindo, Yusuf Lakaseng. (Foto: MPI)

JAKARTA, iNews.id - Ketua DPP Bidang Pengembangan Kedewanan Partai Perindo, Yusuf Lakaseng menyoroti pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyayangkan ranking kesehatan dan pendidikan Indonesia tertinggal jauh secara global. Menurutnya, pernyataan Jokowi aneh.

Sebab, kata dia, Jokowi merespons persoalan tersebut layaknya pengamat, bukan seperti kepala negara yang memimpin selama dua periode.

"Pernyataan Jokowi itu aneh karena seperti pernyataan seorang pengamat, bukan pernyataan seorang presiden yang menjabat hampir 10 tahun," kata Yusuf saat dihubungi, Jumat (12/7/2024).

Dia menilai ada kontradiksi kinerja pemerintahan Jokowi. Pasalnya, peringkat daya saing Indonesia naik dari 34 ke 27. 

Namun, peningkatan itu tak berdampak pada kenaikan di sektor pendidikan dan kesehatan.

"Itu artinya selama sepuluh tahun ini pemerintah membangun ekonomi, tapi tidak berkolerasi pada peningkatan kesejahteraan dan peningkatan sumber daya manusia," tutur Yusuf.

Dia mengatakan pemerintahan Jokowi sangat berfokus pada pembangunan infrastruktur dan mengabaikan pendidikan dan kesehatan. Masyarakat masih harus membayar mahal untuk mengakses pendidikan dan kesehatan.

"Pemerintahan Jokowi terlalu berfokus pada pembangunan infrastruktur dan mengabaikan pendidikan dan kesehatan, rakyat masih harus membayar mahal untuk kuliah dan berobat," ucap Yusuf.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
6 menit lalu

Marsinah Jadi Pahlawan Nasional, KSPSI Puji Komitmen Prabowo

Nasional
2 jam lalu

Arif Satria Segera Mundur dari Rektor IPB usai Dilantik Jadi Kepala BRIN

Nasional
4 jam lalu

Breaking News: Prabowo Lantik Arif Satria Jadi Kepala BRIN

Nasional
4 jam lalu

Prabowo Lantik Pejabat Baru di Istana Sore Ini

Nasional
5 jam lalu

Presiden Prabowo Kunjungi Australia Rabu Lusa, bakal Bertemu PM Albanese

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal