Berdasarkan buku "Pendidikan Lingkungan Hidup" untuk SD/MI Kelas 5 terbitan Grasindo, cara menanggulangi pencemaran lingkungan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu pencegahan (preventif) dan perbaikan (rehabilitasi)
Cara Pencegahan (Preventif)
Upaya pencegahan dampak pencemaran lingkungan dapat dilakukan sebelum pencemaran terjadi. Misalnya saja untuk mengurangi pencemaran air, maka hal yang bisa dilakukan adalah
-Tidak membuang sampah ke sungai atau saluran air lainnya.
-Mengurangi penggunaan deterjen atau bahan pencuci kimia lainnya.
-Semua pabrik yang membuang limbahnya ke sungai harus memiliki instalasi pengolahan air limbah (IPAL) sehingga limbah yang dibuang tidak merusak kualitas air sungai.
-Memperketat pengawasan di laut sehingga tidak terjadi tumpahnya minyak akibat pembuangan limbah ke laut, penggunaan racun dan bom untuk menangkap ikan, atau tabrakan tanker.
Selain pencemaran air, tindakan preventif yang bisa dilakukan juga berlaku untuk upaya mencegah pencemaran udara, di antaranya
-Mengurangi atau membatasi penggunaan kendaraan bermotor.
-Memperketat pembuangan asap pabrik.
-Mengurangi atau menghilangkan kebiasaan merokok, karena dapat mencemari udara bagi orang lain.
-Tidak melakukan pembakaran hutan secara liar.
-Tidak menggunakan CFC (freon) dalam peralatan kulkas dan parfum
Sedangkan, pencemaran tanah dapat dicegah dengan cara berikut ini.
-Tidak membuang sampah sembarangan, terutama sampah plastik.
-Menghentikan penebangan hutan secara liar sehingga hutan tetap lestari.
-Menganjurkan para petani untuk tidak menggunakan pestisida dan zat-zat kimia lain secara berlebihan dan memberikan penyuluhan akibat buruk pestisida yang berlebih bagi tanah.
Cara Perbaikan (Rehabilitasi)
Cara perbaikan (rehabilitasi) dilakukan apabila pencemaran sudah terjadi. Cara ini biasanya lebih sulit dilakukan dan membutuhkan biaya yang lebih besar. Selain itu, dibutuhkan waktu yang cukup lama juga.
Cara menanggulangi pencemaran air di antaranya
-Membersihkan saluran air disekitar tempat tinggal secara rutin agar aliran air lancar.
-Membersihkan laut dari tumpahan minyak.
-Membersihkan sungai dari sampah-sampah yang menumpuk.
-Menanami kembali hutan yang gundul untuk menciptakan daerah resapan air.
Selain pencemaran air, cara mengatasi masalah pencemaran udara yang bisa dilakukan hanyalah mengurangi penyebabnya karena pencemaran udara sifatnya luas dan sementara.
Sehingga hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah pencemaran udara adalah dengan mengurangi atau menghilangkan penyebabnya.
-Pengurangan penggunaan kendaraan pribadi di kota-kota besar.
-Untuk mengurangi pembuangan asap pabrik bisa dilakukan dengan teknologi mesin pabrik yang ramah lingkungan.
-Polusi asap rokok akan cepat hilang bila perokoknya semakin berkurang atau membuat ruangan khusus untuk perokok.
-Mengurangi pencemaran udara bisa dilakukan melalui penghijauan (reboisasi) untuk menghasilkan oksigen yang lebih banyak dan penyerapan gas beracun karbon dioksida dan karbon monoksida.
Upaya penanggulangan pencemaran tanah dapat dilakukan dengan cara berikut.
-Melakukan penghijauan di lahan yang kritis dan hutan-hutan yang sudah gundul.
-Membersihkan tanah dari sampah-sampah beracun, seperti sampah plastik dan limbah beracun.
-Untuk lahan pertanian, petani dianjurkan untuk melakukan penanaman secara bervariasi, agar kualitas tanah tetap subur.
-Untuk lahan pertanian dengan kemiringan yang cukup curam, sebaiknya digarap dengan sistem terasering (sengkedan) untuk mengurangi erosi tanah.
Itu tadi informasi seputar pencemaran lingkungan lengkap dengan penjelasan lainnya. Semoga informasi di atas membantu!